|
Crystalinmarie.com |
Siapa yang sering ngalamin lemari pakaiannya bau apek?
Saya tentu tidak, karena saya pakai lemari plastik.
Krik krik krik.
Pakai kapur barus atau pengharum lemari memang menyamarkan aroma apek, tapi tindakan itu solusi bukan sih untuk permasalahan kita?
Ternyata bau apek itu berasal dari jamur dan rayap. Oh em ji. KOK BISA?
Ya bisa lah, apalagi rayap. Makannya ga ketauan, tetiba lemari banyak remahan kayu -_-.
Ya sebenernya asal muasal rayap ya karena kayunya masih muda, sehingga masih banyak nutrisi yang terkandung didalam kayu tersebut.
Boleh sih pilih kayu yang muda, tapi baiknya yang sudah dioven sehingga anti rayap.
Dampak tidak dirawat nya lemari juga cukup merugikan. Bukan cuma karena lemarinya jadi usang dan jelek saja, melainkan juga dapat menyebabkan baju-baju yang ada di dalamnya jadi mudah apek dan tidak nyaman dipakai. Bayangkan, lemarinya saja berjamur, bagaimana jika jamur-jamur tersebut menempel pada pakaian lalu kita kenakan. Secara otomatis, jamur juga akan menempel di badan kita atau terhirup oleh kita. Jika dirawat dengan baik, lemari dari kayu dapat lebih tahan lama, tidak mudah rapuh, pakaian tetap wangi karena tidak lembab dan tidak berjamur.
Ini saya kasi tips merawat
lemari pakaian dari kayu.